Intel Gagal Tanamkan Chip di TV Cerdas
Intel (Foto: Google)
CALIFORNIA - Intel Corp, pembuat chip terbesar di dunia, akhirnya harus menyerah untuk memasang prosesor mereka ke dalam televisi setalah gagal untuk menyakinkan produsen TV.
Sebelum menyerah meyakinkan para produsen TV, Intel telah manyanggupi bahwa mereka mampu untuk menyediakan sebuah chip yang secara signifikan kinerjanya berbeda dari saingannya.
"Tapi ternyata tawaran Intel tersebut gagal untuk meyakinkan para produsen TV, seperti Samsung Electronic atau Sony Corp," kata analis di Williams Financial Group, Cody Acree.
Menurut juru bicara Intel, Claudine Mangano, akhirnya Intel berencana untuk fokus pada komputer tablet. "Ini adalah keputusan bisnis, dimana kita menggunakan sumber daya yang ada dan menerapkannya sebagai prioritas untuk perusahaan," ujar Mangano.
Seperti dilansir Bloomberg, Rabu (12/10/2011), Intel memutuskan bahwa para insinyur di Digital Home Group nantinya, harus lebih fokus pada tablet, smartphone dan jenis baru dari laptop, yang disebut Intel sebagai Ultrabooks. Prosesor Intel sendiri telah menjalankan lebih dari 80 persen PC di seluruh dunia.
Intel awalnya berusaha untuk mengurangi ketergantungannya pada komputer pribadi. Sebelum memutuskan menghentikan rencananya tersebut, Intel mendapatkan pesanan dari Comcast Corp (CMCSA), perusahaan kabel terbesar di Amerika dan juga dengan beberapa penyedia layanan televisi Eropa. Tidak hanya itu, Intel telah memasok chip untuk Google TV dari Google yang dibuat oleh Sony Corp dan Logitech International SA.
Comcast akan menggunakan produk Intel di TV Xfinitynya, yang akan menawarkan peningkatan pada layar navigasi, pencarian dan program lainnya
Sebelum menyerah meyakinkan para produsen TV, Intel telah manyanggupi bahwa mereka mampu untuk menyediakan sebuah chip yang secara signifikan kinerjanya berbeda dari saingannya.
"Tapi ternyata tawaran Intel tersebut gagal untuk meyakinkan para produsen TV, seperti Samsung Electronic atau Sony Corp," kata analis di Williams Financial Group, Cody Acree.
Menurut juru bicara Intel, Claudine Mangano, akhirnya Intel berencana untuk fokus pada komputer tablet. "Ini adalah keputusan bisnis, dimana kita menggunakan sumber daya yang ada dan menerapkannya sebagai prioritas untuk perusahaan," ujar Mangano.
Seperti dilansir Bloomberg, Rabu (12/10/2011), Intel memutuskan bahwa para insinyur di Digital Home Group nantinya, harus lebih fokus pada tablet, smartphone dan jenis baru dari laptop, yang disebut Intel sebagai Ultrabooks. Prosesor Intel sendiri telah menjalankan lebih dari 80 persen PC di seluruh dunia.
Intel awalnya berusaha untuk mengurangi ketergantungannya pada komputer pribadi. Sebelum memutuskan menghentikan rencananya tersebut, Intel mendapatkan pesanan dari Comcast Corp (CMCSA), perusahaan kabel terbesar di Amerika dan juga dengan beberapa penyedia layanan televisi Eropa. Tidak hanya itu, Intel telah memasok chip untuk Google TV dari Google yang dibuat oleh Sony Corp dan Logitech International SA.
Comcast akan menggunakan produk Intel di TV Xfinitynya, yang akan menawarkan peningkatan pada layar navigasi, pencarian dan program lainnya
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan Ya Komentar Anda Untuk Blog Ini